-->
Facebook Twitter Friendfeed
Gratis berlangganan artikel HTC via mail, join sekarang!

Sabtu, 15 Oktober 2011

pertanian

Sabtu, 15 Oktober 2011
pengertian pertanian: adalah proses menghasilkan bahan pangan, ternak, serta produk-produk agroindustri dengan cara memanfaatkan sumber daya tumbuhan dan hewan. tapi untuk berkecimpung di dalam bisnis pertanian ada beberapa hal yang harus di perhatiin, agar bisnis pertanian bisa berhasil.


1  pertanian moden 
gambar pertanian moden :
2    pertanian organik
Pertanian Organik adalah sistem produksi pertanian yang menghindari atau sangat membatasi penggunaan pupuk kimia (pabrik), pestisida, herbisida, zat pengatur tumbuh dan aditif pakan.
Budidaya tanaman berwawasan lingkungan adalah suatu budidaya pertanian yang direncanakan dan dilaksanakan dengan memperhatikan sifat-sifat, kondisi dan kelestarian lingkungan hidup, dengan demikian sumber daya alam dalam lingkungan hidup dapat dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga kerusakan dan kemunduran lingkungan dapat dihindarkan dan melestarikan daya guna sumber daya alam dan lingkungan hidup

semut pengendali hama tanaman

Semut Rangrang dikenal pula sebagai senyum penganyam, karena cara mereka membuat sarang seperti orang membuat anyaman. Sarang mereka terbuat dari beberapa helai daun yang dilekukkan dan dikaitkan bersama-sama membentuk ruang-ruang yang rumit dan menyerupai kemah. Dedaunan itu mereka tarik ke suatu arah, lalu dihubungkan dengan benang-benang halus yang diambil dari larva mereka sendiri. Para pekerja bergerak bolak-balik dari satu daun ke daun lainnya membentuk anyaman.
Makhluk asing yang mencoba menyusup ke daerah sarang, akan mereka halau dengan sengatan asam format yang keluar dari kelenjar racun mereka. Kalau semut jenis lain sengaja membiarkan bahkan memelihara kutu daun hidup dalam wilayah kekuasaan mereka, maka semut Rangrang justru sebaliknya. Mereka berusaha mati-matian menyingkirkan serangga lain yang hidup pada pohon tempat sarang mereka berada. Oleh karena itu, jika kita membedah sarang mereka seringkali kita menemukan bangkai kumbang atau serangga lain yang lebih besar dari semut ini

prinsif - prinsif pertanian organik 

Prinsip-prinsip dasar ini berisi tentang sumbangan yang dapat diberikan pertanian organik bagi dunia, dan merupakan sebuah visi untuk meningkatkan keseluruhan aspek pertanian secara global. Pertanian merupakan salah satu kegiatan paling mendasar bagi manusia, karena semua orang perlu makan setiap hari. Nilai-nilai sejarah, budaya dan komunitas menyatu dalam pertanian. Prinsip-prinsip ini diterapkan dalam pertanian dengan pengertian luas, termasuk bagaimana manusia memelihara tanah, air, tanaman, dan hewan untuk menghasilkan, mempersiapkan dan menyalurkan pangan dan produk lainnya. Prinsip-prinsip tersebut menyangkut bagaimana manusia berhubungan dengan lingkungan hidup, berhubungan satu sama lain dan menentukan warisan untuk generasi mendatang.
Prinsip-prinsip tersebut mengilhami gerakan organik dengan segala keberagamannya. Prinsip-prinsip ini menjadi panduan bagi pengembangan posisi, program dan standar-standar IFOAM. Selanjutnya, prinsip-prinsip ini diwujudkan dalam visi yang digunakan di seluruh dunia.
Pertanian organik didasarkan pada:
Prinsip kesehatan
Prinsip ekologi
Prinsip keadilan
Prinsip perlindungan

 budidaya tanaman tomat organik
 Pada dasarnya menanam tomat dengan cara konvensional dan organic sama saja yang membedakan hanyalah pada saat pemeliharaannya saja. Kalau menanam secara konvensional menggunakan bahan kimia sintetis sedangkan bertanam tomat organic menggunakan bahan-bahan organic. Membudidayakan tanaman tomat harus dipersiapakan hal-hal sebagaimana berikut :
a. pemilihan areal tanam
untuk menanam apa saja yang dibutuhkan pasti areal atau lahan karena itu merupakan syarat pokok untuk menanam. Tapi untuk menanam tanaman tomat organik yang perlu diperhatikan adalah tanahnya tidak berair atau becek karena tumbuhan tomat tidak suka terhadap air

3 pertanian hidroponik
Istilah hidroponik (hydroponics) digunakan untuk menjelaskan tentang cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media tanamnya. Disini termasuk juga bercocok tanam di dalam pot atau wadah lainnya yang menggunakan air atau bahan porous lainnya, seperti pecahan genting, pasir kali, kerikil, maupun gabus putih. Penemu dari metode hidroponik ini adalah DR. WF. Gericke. Beliau adalah seorang agronomis dari Universitas California, USA. Saat itu beliau berhasil menanam tomat setinggi 3 meter yang penuh buah dan ditanam di dalam bak yang berisi mineral hasil uji cobanya.

.
kelebihan bercocok tanam dengan menggunakan sistem hidroponik:
  • Dapat dilakukan pada ruang / tempat yang terbatas dan higienis
  • Tanaman tumbuh lebih cepat dan penggunaan pupuk bisa lebih hemat
  • Lebih terjamin dan bebas dari serangga dan hawa penyakit
  • Produksi tanaman lebih tinggi dibanding dengan menggunakan media tanam tanah biasa
  • Efisien dalam teknis perawatan dan peralatan yang digunakan
  • Kualitas tanaman yang dihasilkan lebih bagus dan tidak kotor
cara menanam hidroponik
- pembibitan
- penyemaian
- persiapan media tanam
- pupuk
- perawatan tanaman

media tanaman hidroponik dari arang sekam
Media tanaman adalah media tumbuh bagi tanaman yang dapat memasok sebagian unsur-unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman. Media tanaman (media tumbuh) merupakan salah satu unsur penting dalam menunjang pertumbuhan tanaman secara baik.  Sebagian besar unsur-unsur hara yang dibutuhkan tanaman dipasok melalui media tanaman.  Selanjutnya diserap oleh perakaran dan digunakan untuk proses fisiologis tanaman.
Media tanam yang ideal untuk tanaman hias harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
  1. Bersifat poros atau mudah membuang air yang berlebihan;
  2. Berstruktur gembur, subur dan dapat menyimpan air yang cukup untuk pertumbuhan tanaman;
  3. Tidak mengandung garam laut atau kadar salinitas rendah;
  4. Keasaman tanah netral hingga alkalis, yakni pada pH 6 – 7;
  5. Tidak mengandung organisme penyebab hama dan penyakit;
  6. Mengandung bahan kapur atau kaya unsur kalcium.
Media  untuk tanaman hidroponik bermacam-macam. yang dapat digunakan,  dapat dari arang sekam, pasir, zeolit, rockwoll, gambut (peat moss), dan serbuk sabut kelapa. Persyaratan terpenting untuk media hidroponik harus ringan dan porus.  Tiap media mempunyai bobot dan porositas yang berbeda.  Oleh karena itu, dalam memilih media sebaiknya dicari yang paling ringan dan yang mempunyai porositas baik., salah satunya yang dibuat dari arang sekam

Media arang sekam mempunyai kelebihan dan kekurangan.  Kelebihannya antara lain harganya relatif murah, bahannya mudah didapat, ringan, sudah steril, dan mempunyai porositas yang baik.  Kekurangannya yaitu jarang tersedia di pasaran, yang umum tersedia  hanya bahannya (sekam/kulit gabah) saja, dan hanya dapat digunakan dua kali.
Media arang sekam umumnya digunakan untuk hidroponik tomat, paprika, dan mentimun.  Namun bukan berarti hidroponik tanaman sayuran yang lain tidak dapat menggunakannya.  Tanaman sayuran yang lain dapat juga menggunakan media ini, tetapi tidak biasa dilakukan.
bbppl-media sekam03bbppl-media sekam02bbppl-media sekam 01
Di pasaran sekarang telah tersedia arang sekam.  Untuk satu pot/polibag yang berukurang diameter 25-30 cm, diperlukan arang sekam sebanyak 1,5 kantong.  Arang sekam di pasaran akan terasa mahal bila digunakan dalam skala besar/komersial sehingga dianjurkan untuk membuat arang sekam sendiri.








0 komentar:

Posting Komentar

 

Follow Me

Copyright © pertanian | Powered by Blogger | Template by HTC